Rabu, 28 Oktober 2009

sumpah pemuda, kiasan atau sebuah kontibusi nyata untuk kesehatan masyarakat indonesia

kita sadari bahwa perjuangan bangsa ini telah mencapai banyak kemajuan , walaupun masih banyak yang masih perlu kita perjuangkan, pemuda saat ini tentunya sangat berbeda dengan pemuda masa lalu.. namun, jangan pernah kisa samakan antara tujuan perjuangannya, kendati perbedaan itu ada dan sangat terekam dalam memori kita semua, maka layak untuk kita jadikan hal tersebut sebagai wudud dan hakikat perjuangan pemuda yang selayaknya akan menjadi penerus perjuangan bangsa,

perjuangan pemuda bukanlah hanya sebagai kiasan atau hanya terdorong oleh kondisi yang semu.. namun perbedaan zaman akan ikut mempengaruhi komposisi perjuangan pemuda , pemuda saat ini mengalami banyak kemudahan , namun disisi lain pemuda saat ini permlu kembali mengamalkan arti penting dari peristiwa 28 oktober 1928 sebagai sebuah kebangkitan,

kebangkita pemuda saat ini adalah bagaimana pemuda dapat kembali menemukan jati dirinya untuk memberikan sumbangsih terhadap bangsa indonesia , saat ini kita merdeka dari penjajahan fisik , namun tidak berarti kita sudah merdeka dari sebuah penjajahan yang bersifat ekonomi dan perdagangan, kemiskinan, juga kemerdekaan dalam kehidupan yang sehat,

tentunya masih banyak "PR" yang akan dihadapi oleh para pemuda terutama kelak yang akan berkiprah di dunia kesehatan masyarakat, dengan semangat hari sumpah pemuda, kita rubah kiasan menjadi sebuah hal yang nyata dapat kita lakukan dan berikan, terkait dengan pro-dan kontra pasca pemillu dan pemilihan kabinet indonesia bersatu jilid 2, sebaiknya pemuda lebih fokus untuk mengembangkan diri dan kemampuan untuk bisa menghasilkan sebuah produk.sebuah gerakan.. dan mari kita hentikan budaya mendebat, tanpa solusi, budaya kritik namun tidak membangun, budaya aksi namun tidak manuasiawi dan sebagainya..

moga tulisan sederhana ini bisa mewakili keresahan pemuda akan kondisi yang sebenarnya perlu kita perhatikan, sehingga semangat kita lebih dapat berarti..

Tidak ada komentar: